Autosuperacademy.com – Perlu diketahaui Turun mesin adalah perawatan mesin kendaraan dengan melepaskan mesin dari kendaraan yang akan diperiksa serta diselesaikan masalahnya. Mesin dilepaskan dari kendaraan agar bisa diperiksa dengan lebih baik.
Turun mesin ini menjadi sesuatu yang menakutkan bagi para pemilik mobil, karena biaya yang cukup mahal untuk melakukan perawatan ini.
Terdapat berbagai macam kerusakan yang cukup parah hingga mengakibatkan mobil mengalami turun mesin. Berikut beberapa penyebab mobil turun mesin yang perlu dihindari:
Overheating atau Panas Berlebih
Overheating menjadi salah satu penyebab mobil mogok, dan juga bisa membuat kerusakan pada beberapa bagian seperti pada silinder yang jadi melengkung, dan membuat oli bisa bercampur dengan air. Jika mesin sudah mengalami kerusakan, maka mobil harus turun mesin.
Mobil Terendam Air
Mobil yang terendam air juga bisa menyebabkan mobil turun mesin. Saat melewati banjir, air bisa masuk ke saluran hisap. Air ini akan masuk ke ruang bakar dan menjadi berbahaya. Jika ada tekanan di piston, maka piston bisa berlubang dan pecah. Gejala ini sering disebut sebagai water hammer dan menjadi pemicu turun mesin.
Oli Bercampur Air
Mobil yang terendam air bisa membuat oli yang bekerja di dalam mesin bisa tercampur dengan air kotor. Kondisi tersebut membuat munculnya korosi di silinder head, sehingga sistem sirkulasi menjadi kacau. Bahkan dapat memicu terbentuknya busa atau buih pada mesin. Tanda-tanda oli yang sudah bercampur dengan air adalah warna oli mesin yang berubah warna menjadi kecoklatan, seperti susu coklat.
Pelumasan yang Buruk
Sistem pelumasan yang buruk dapat merusak mesin mobil. Sistem pelumasan mobil ini sangat penting untuk menjaga pergesekan di dalam mesin mobil, agar tidak terjadi pemanasan yang terlalu tinggi. Cara mengeceknya adalah Anda dapat mengecek sisa oli yang ada secara rutin. Perhatikan juga indikator oli di dasbor mobil, dan jika indikator tersebut menyala maka ada suatu masalah.
Timing Belt Putus
Timing belt putus bisa menyebabkan mobil turun mesin. Timing belt berfungsi menyalurkan tenaga dari poros engkol. Jika ia putus, Piston dan katup nya akan bertabrakan dan membuat kerusakan. Tetapi kejadian seperti ini kadang juga tidak menimbulkan kerusakan yang signifikan.
Air Radiator Berminyak atau Kurang
Air radiator berminyak biasanya terjadi karena silinder head berkarat, sehingga membuat beberapa lubang yang menyebabkan oli masuk ke dalam saluran air atau air masuk ke ruang kompresi.
Selain itu, kekurangan air radiator bisa menimbulkan kerusakan pada silinder head, silinder gasket, atau
kebocoran pada radiator, mesin, maupun water pump.
Jika mobil harus turun mesin, terdapat ciri-ciri yang ada pada mobil tersebut, yaitu: Muncul asap putih dari knalpot, suara mesin kasar, busi berkerak, oli kurang minyak, dan mesin sering panas.