Autosuperacademy.com – Ban untuk mobil listrik memiliki perbedaan yang signifikan dengan ban mobil konvensional, terutama karena perbedaan bobot antara kendaraan listrik dan konvensional.
Mobil listrik memiliki karakteristik unik yang memerlukan ban yang sesuai untuk mengatasi tantangan yang dihadapinya, seperti torsi yang besar dan segera serta bobot yang lebih berat akibat baterai yang digunakan.
Ban khusus ini didesain untuk memenuhi berbagai kebutuhan ini agar dapat meningkatkan pengalaman berkendara, termasuk aspek keselamatan, efisiensi, dan kenyamanan.
Kendaraan listrik memiliki beberapa karakteristik khusus, termasuk bobot yang umumnya lebih tinggi dibandingkan kendaraan konvensional karena baterai EV biasanya mencakup sekitar 30-50% dari total bobot kendaraan.
Kabin kendaraan listrik juga cenderung lebih senyap, sehingga suara yang dihasilkan oleh ban, baik itu dari telapak ban maupun gesekan dengan permukaan jalan, akan lebih terdengar.
Karakteristik lainnya termasuk akselerasi dan pengereman yang cepat dan kuat pada kendaraan listrik, yang dapat meningkatkan laju keausan ban. Oleh karena itu, ban untuk mobil listrik harus memiliki daya tahan yang lebih tinggi.
Ban yang cocok untuk mobil listrik harus dapat mengurangi hambatan gulir untuk menghemat daya baterai, mengurangi panas yang dihasilkan, dan mengurangi gesekan. Konstruksi ban yang diperkuat juga diperlukan untuk menangani peningkatan bobot baterai dan mengurangi kebisingan dari luar.
Sumber: Detikoto, Republika
Sumber Foto: Momobil